Melihat Kemegahan Jembatan Pulau Balang, Ikon Baru Trans-Kalimantan
Jembatan Pulau Balang, menjadi infrastruktur konektivitas kota Balikpapan dengan Pulau Balang Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur. Kesuksesan dalam pembangunan jembatan ini disebabkan cable stayed terbaik. Lantas, seperti apa peran dari jembatan ikon baru Trans-Kalimantan untuk memudahkan mobilitas masyarakat ? Simak ulasan selengkapnya berikut!
Pembangunan Jembatan Trans-Kalimantan dengan Cable Stayed Terbaik
Sejumlah sumber menyebutkan bahwa, selama proses pembangunan yang menjadi ikon baru Trans-Kalimantan ini digadang-gadang menggunakan proses cable stayed dengan pelengkap dak beton terpanjang di Indonesia. Dengan tersambungnya jembatan ini, jarak tempuh dari Balikpapan ke Penajam, menjadi lebih singkat yakni hanya menempuh waktu 1 jam saja.
Jembatan satu ini memiliki desain konstruksi jembatan dengan lebar 22,4 meter, yang mana mencakup 4 jalur, dengan pelengkap trotoar di samping kanan dan kiri jembatan. Jembatan yang menghubungkan Trans-Kalimantan ini dianggap sebagai infrastruktur yang penting untuk menghubungkan kota Balikpapan dan Penajam.
Bertujuan untuk Memudahkan Mobilitas Masyarakat Kalimantan
Dalam proses pembangunan jembatan ikon Trans-Kalimantan ini, menerapkan kemajuan teknologi melalui Structural Health Monitoring System (SHMS). Teknologi dalam proses pembangunan jembatan ini bertujuan untuk memantau kesehatan struktur dari suatu konstruksi jembatan. Jembatan Suramadu dan Merah Putih Ambon juga menggunakan struktur tersebut.
Pembangunan jembatan ini diharapkan bisa menjadi ikon baru untuk bisa meningkatkan perekonomian di Wilayah Gersik, Riko, Tempadung dan juga wilayah Penajam Paser Utara. Pembangunan jembatan ini bertujuan untuk memudahkan masyarakat umum dan sejumlah pengusaha untuk memudahkan perjalanan distribusi logistik.
Tujuan dari pembangunan jembatan yang menjadi ikon Trans-Kalimantan ini menjadi salah satu wujud dari kemajuan infrastruktur penting di Indonesia, khususnya koridor Trans-Kalimantan dan peran dari kerja keras anak bangsa untuk mewujudkan suatu infrastruktur negeri dengan teknologi tinggi.
