Al fatihah merupakan surat pembuka di dalam al quran. Berada di dalam surat pertama di dalam jus pertama di dalam al quran membuat siapa saja yang membuka al quran maka surat inilah yang akan dijumpai ketika pertama membukanya. Al fatihah memiliki arti sebagai pembukaan. Sehingga tafsir surat al fatihah sendiri merupakan sebuah pembuka. Al fatihan merupakan surat yang cukup singkat. Akan tetapi memiliki makna yang cukup mendalam bagi yang mempelajarinya. Al fatihah memiliki jumlah ayat 7. Sehingga termasuk salah satu surat yang mudah untuk dihafalkan. Bagi yang mengamalkan kandungan di dalam surat al fatihah akan memperoleh manfaat yang cukup besar.
Tafsir Surat Al Fatihah Dan Manfaat Dari Membacanya
tafsir surat al fatihah memiliki makna yang cukup dalam. Secara keseluruhan al fatihah memiliki posisi yang penting di dalam al quran. Di dalam al fatihah sendiri merupakan surat yang harus dibaca sebagai salah satu rukun bacaan solat. Ketika seseorang solat tanpa didahuluiย dengan membaca al fatihah maka tidak ada solat baginya. Bisa dikatakan solatnya tidak sah. Sehingga membaca al fatihah merupakan salah satu wajibnya solat bagi umat muslim. Bacaan al fatihah di dalam solat memiliki kedudukan penting sebagai syarat sahnya solat seseorang. Tanpa membaca al fatihah, solat seseorang menjadi tidak sah.
Kedudukan al fatihah merupakan surat yang paling agung di dalam al quran. Sehingga ketika dibaca berulang-ulang niscaya bagi yang membacanya akan mendapatkan keberkahan yang luar biasa. Di dalam al quran posisi al fatihah berada di paling depan. Sehingga sebagai surat pembuka yang memiliki posisi penting di dalam al quran. Posisi penting al fatihah tersebut memang ditunjukkan di dalam solat yang di dalam solat bacaan al fatihah tersebut akan ulang-ulang. Bukan surat lainnya di dalam al quran yang diulang-ulang di dalam solat akan tetapi al fatihah yang diulang-ulang bacaannya di dalam solat. Mengingat betapa pentingnya al fatihah di dalam al quran.
Di dalam tafsirnya menyebutkan bahwa sebelum memulai aktivitas dengan menyebut nama Allah akan membawa keberkahan dan juga kenikmatan di dalam hidup. Sehingga sangat disarankan untuk memulai setiap aktivitas sehari-hari dengan membaca al fatihah untuk mendapatkan manfaat serta keutamaan dalam surat tersebut. Di dalam al fatihah terkandung makna berupa kecintaan antara seorang hamba yang diciptakan oleh tuhannya dengan Tuhan. Bentuk kecintaannya tersebut diwujudkan dengan memberikan pujian atas segala bentuk kesempurnaan yang dimiliki oleh Tuhan. Selain itu bentuk kecintaan terhadap Tuhan akan mendatangkan kasih sayang dari Tuhan dalam bentuk yang berbagai macam. Tuhan yang maha sempurna memiliki rasa cinta yang sempurna juga untuk hambaNya yang beriman dan senantiasa beramal baik.
Al Fatihah Dan Maknanya
Di dalam tafsir surat al fatihah sendiri memiliki kandungan makna yang cukup mendalam untuk yang ingin memahaminya. Seorang hamba menunjukkan kecintaan dengan senantiasa tunduk kepada perintah Tuhannya dan juga menghindari dari segala larangannya. Bentuk rasa cinta dari seorang hamba adalah menunjukkan rasa tunduk yang mendalam guna memberikan wujud kecintaan yang amat dalam kepada yang maha pencipta. Tentunya dengan tunduk kepada Tuhan yang Maha sempurna yang maha menciptakan akan mendatangkan kasih sayang dari Tuhan yang maha cinta. Bentuk kecintaan dari seorang hamba yang akan terus kekal dan akan menjadi sebuah pendorong bagi terwujudnya keimanan yang terus bertambah setiap waktunya.
Makna dari al fatihah sendiri merupakan bentuk pengagungan terhadap sifat sempurna yang dimiliki oleh Tuhan. Yakni sebagai maha pengasih dan maha penyayang. Tuhan yang memiliki nama dan sifat sebagai yang paling pengasih dan penyayang kepada seluruh ciptaanNya. Sehingga setiap umat manusia yang mencintai TuhanNya akan mengimani nama dan juga sifat yang dimiliki oleh Tuhan sebagi maha pencinta serta maha yang paling menyayangi kepada seluruh umatnya. Selain itu manusia tidak akan bisa menyamai sifat yang dimiliki oleh TuhanNya dari berbagai sisi. Tidak akan menyerupai sifat yang dimiliki oleh TuhanNYa. Tuhan pemilik semesta alam.
Dijelaskan bahwa di dalam al fatihah sifat lain dari Tuhan adalah maha merajai dan maha menguasai. Tuhan memiliki penguasaan yang paling tinggi di dalam alam semesta. Sehingga tidak ada satu makhlukpun di dunia ini yang mampu memiliki kesamaan dengan sifat yang dimiliki oleh Tuhan serta menyangkal penguasaan Tuhan akan seluruuh alam semesta beserta isinya. Selain itu Tuhan memiliki kekuasan yang penuh akan hari pembalasan yang pasti akan datang. Sehingga tidak ada satu makhlukpun di dunia ini yang dapat menyangkal keberadaan hari pembalasan yang pasti akan datang. Hanya Tuhan yang akan memberikan balasan setimpal untuk orang yang berbuat baik dan orang yang senantiasa berbuat kejahatan di muka bumi.
Sebenarnya di dalam surat al fatihah sendiri dikemukaan juga bahwa tujuan umat manusia diciptakan adalah untuk senantiasa beribadah kepada Tuhan pemilik dan pencipta alam semesta dan seluruh isinya. Sebagai bentuk kecintaan dan rasa patuh kepada Tuhan yang sudah menciptakan langit, bumi dan seluruh isinya.